Sunday, 15 June 2014

Posted by Historida On 07:15



Dari Artikel yang ditulis oleh Dra. Endah Setyowati, M.Si dan Umi Proboyekti, S.Kom., MLIS bisa diartikan bahwa Kesimpulan berasal  dari fakta-fakta atau hubungan yang logis. Pada umumnya  kesimpulan terdiri atas kesimpulan utama dan kesimpulan tambahan. Kesimpulan utama adalah yang berhubungan langsung dengan permasalahan. Dengan demikian, kesimpulan utama harus bertalian dengan pokok permasalahan dan dilengkapi oleh bukti-bukti. Pada kesimpulan tambahan, penulis tidak mengaitkan pada kesimpulan utama, tetapi tetap menunjukkan fakta-fakta yang mendasarinya. Dengan sendirinya,  penulis tidak dibenarkan menarik kesimpulan yang merupakan hal-hal baru, lebih-lebih jika dilakukan pada kesimpulan utama. Jika penulis bermaksud menyertakan data atau informasi baru maka hendaknya dikonsentrasikan pada bab-bab uraian dan bukannya pada kesimpulan.
Dalam sebuah makalah atau skripsi perlu adanya sebuah kesimpulan. Kesimpulan ini merupakan permuktian dari hipotesis. Dan yang perlu diingat kesimpulan itu tidak sama dengan ringksan. Kesimpulan ditulis ringkas dan memuat informasi yang cukup sehingga pembaca mengetahui pembuktian dari hipotesis tersebut.
Menarik suatu kesimpulan selalu harus didasarkan pada data yang diperoleh dalam kegiatan penelitian (data yang telah diolah/dianalisis). Berikut ini merupkan urutan dari cara menuliskan sebuah kesimpulan.


0 comments:

Post a Comment