Wednesday, 5 March 2014

Posted by Historida On 07:05
1. JUDUL
Sistem Peringatan Dini Pada Persimpangan Kereta Api Menggunakan Modul Sim 900 Dengan Memanfaatankan Database GPS Tracker

2. LATAR BELAKANG
Saat ini penyebaran transportasi kereta api di Indonesia sudah sangat luas, setiap kota kurang lebih memiliki satu stasiun atau lebih. Dalam perlintasannya kerata api sering melewati perlintasan kereta api lainnya, seperti mobil di jalan raya. Pada persimpangan jalur kereta api dan jalur kendaraan mobil harus dilengkapi sistem pengaman. Yaitu salah satunya teknologi yang telah terpasang saat ini adalah Palang pintu di perlintasan kereta api.
Saat ini sistem pada perlintasan pintu kereta api masih manual dengan alat yang ada pada pos penjagaan pintu perlintasan kereta api, dan sistem komunikasi masih menggunakan radio HT (Handy Talky) dan sistem genta. Pada kereta api pun juga hanya terdapat sistem komunikasi radio HT (Handy Talky)  dimana pihak masinis masih menginformasikan posisi kereta api kepada pihak stasiun, jadi posisi kereta api tidak dapat diketahui secara real-time sering terjadi kecelakaan di persimpangan kereta api. Salah satu penyebabnya adalah human error (kesalahan manusia). Contoh kasus yang terakhir yaitu kecelakaan kereta rel listrik commuter line di pintu perlintasan kereta api di Bintaro dengan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM).
Pada tahun 2012 Kepolisian Daerah Jawa Tengah mencatat sebanyak 1.788 titik persimpangan perlintasan kereta api yang tersebar dalam berbagai daerah belum dilengkapi palang pintu pengaman. Dan tercatat pula sebanyak 398 persimpangan perlintasan kereta api sudah dilengakapi palang pengaman. (antarajateng.com)
Maka dari itu penerapan sistem teknologi peringatan dini pada perlintasan kereta api sangat berguna demi kenyamanan pelanggan dan sesama transportasi di Indonesia. Sekaligus dapat mengurangi angka kecelakaan transportasi di Indonesia.

3.  RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan dari latar belakang diatas, dapat dirumuskan permasalahan bahwa prosentase tingkat kesalahan yang paling tinggi disebabakan oleh human error atau kelalaian manusia. Maka dari itu ketepatan sistem yang akan dibangun harus memiliki ketepatan data secara akurat agar data yang diterima dari GPS Tracker dapat dikonfersi dengan tepat menjadi sebuah sistem peringatan.


STUDI LITERATUR.
Untuk Tugas Akhir ini saya mengambil studi literatur dari

 PERANCANGAN SISTEM PERINGATAN DINI PADA PERLINTASAN KERETA API MENGGUNAKAN LOUDSPEAKER SEBAGAI SENSOR.
Suyatno1, Lea Prasetio2, Suyono3
1)Mahasiswa S2 Fisika ITB 2) Staff Pengajar jurusan Fisika ITS 3) Mahasiswa ITS Laboratorium Akustik Jurusan Fisika FMIPA
src: http://personal.its.ac.id/files/pub/2554-kangyatno-physics-print8.pdf

Pada pembahasaannya, Sistem peringatan dini pada perlintasan kereta api ini menggunakan sebuah sensor yaitu sensor getar yang menggunakan loudspeaker sebagai alat utamanya.
Sistem peringatan dini pada perlintasan kereta api yang dibuat, menggunakan metode telekontrol atau kontrol jarak-jauh, dengan gelombang radio sebagai pembawa sinyal. Komponen sistem telekontrol terbagi menjadi tiga blok pembangun sistem, yaitu blok sumber data, blok saluran transmisi, dan blok pengolah data.
Dari hasil yang sistem yang diperoleh dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Sensor ini bekerja, dikarenakan dengan pergerakan kereta api menghasilkan getaran. Getaran yang dihasilkan tersebut akan dikonversi menjadi sebuah tegangan. Tegangan yang dihasilakan akan membangkitkan sistem yang ada. 
Pengiriman sinyal informasi dari sensor ke mikroprosesor menggunakan gelombang radio. sedangkan pengambilan data atau letak sensor berada 100 meter sebelum pintu perlintasan. Jika menggunakan gelombanng radio banyak kecendurungan adanya inteferensi, dari cuaca, alat, dll. Sehingga menurut saya untuk jarak 100 meter yang digunakan kurang efektif.

Pada tugas akhir yang saya kerjakan. Sistem yang diterapakan tidak menggunakan sensor apapun. Dengan GPS tracker saja dapat membuat sebuah sistem peringatan dini bekerja. Dengan memanfaatkan data posisi dari GPS tracker dikirimkan lewat sms ataupun lewat web (basis data) sudah bisa membangkitkan sistem yang ada. Sistem ini menampilakan sebuah display waktu kedatangan kereta untuk melintasi persimpangan kereta api ini. 
Database dari GPS traceker masih bisa dikembangkan untuk membuat aplikasi lainnya, seperti aplikasi train radar, sistem informasi kedatangan kereta distasiun dan lain-lain.



0 comments:

Post a Comment